Miliader Li Ka Shing dari hongkong..
Uang untuk berbakti pada orang tua harus dikeluarkan.
Mungkin banyak yang berpikir, buat diri sendiri saja sudah tidak cukup,
bahkan masih banyak utang, bagaimana bisa secara rutin memberikan uang pada orang tua?;
Ada juga yang bilang, di rumah tidak kekurangan uang, papa dan mama punya cukup uang,
tidak perlu memberikan uang pada orang tua!
Tidak peduli bagaimana keadaan ekonomi orang tua mu, uang untuk berbakti pada orang tua harus diberikan secara rutin.
Semiskin apapun, sebulan sekali harus menyisihkan uang untuk orang tua!
Semiskin apapun orang tua mu, dia tetap membesarkan mu.
Coba pikir, apakah karena banyaknya utang, gak cukup uang, lalu orang tua mu akan meninggalkan mu?
Semiskin apapun, mereka pasti tetap akan membesarkan mu, iya kan?
Jadi kalo sekarang kamu mengembalikannya, itu memang sebuah keharusan.
Bagaimana boleh, hanya ketika punya uang baru memberikan, dan saat tidak punya uang tidak memberikan?
Sebenarnya, mungkin kamu tidak tahu,
Berbakti pada orang tua itu ibarat sebuah "restu alami",
Relasi yang baik dengan orang tua akan meningkatkan kekuatan restu.
Seseorang kalau tidak memiliki restu, seumur hidup tidak akan lancar dalam mengerjakan apapun.
Berbakti pada orang tua, juga sekaligus untuk diri sendiri.
Jadi, jika dilihat dari sudut pandang lain, uang untuk berbakti bukan saja hanya untuk kebaikan orang tua,
tapi juga untuk diri sendiri!
Kalau tidak percaya, coba lihat orang sekitar kamu,
lihat orang-orang yang sudah 24 kali ganti pekerjaan, apakah hidup mereka sudah berbakti?
Orang yang dari muda mengerjakan sesuatu sering gagal, hidup tidak lancar, relasi dengan orang tua pasti ada masalah.
*Menurut data yang ada, 500 pengusaha tersukses di dunia adalah orang-orang yang berbakti pada orang tua!*
Jadi ingat, semiskin apapun kamu, uang untuk berbakti tidak boleh dihemat!
Di ringkas dari cerpen.co.id
0 comments:
Post a Comment